E-Learning

Berhubung saya sedang dapet tugas softkill, jadi kali ini blog saya tentang tugas softkill.
Kali ini saya akan membahas tentang E-Learning.

E-Learning adalah pembelajaran jarak jauh atau distance Learning yang memanfaatkan teknologi komputer, jaringan komputer dan internet. E-Learning memungkinkan juga untuk belajar melalui komputer tanpa harus secara fisik datang atau mengikuti perkuliahan di kelas.

Ada beberapa pengertian yang berkaitan dengan E-Learning sebagai berikut :

• Pembelajaran jarak jauh

E-Learning memungkinkan pembelajaran untuk menimba ilmu tanpa harus datang ke kelas secara fisik. Pembelajaran juga bisa diikuti di beberapa tempat lain, di kota lain bahkan di negara lain. Interaksi bisa dijadikan secara on-line dan real-time ataupun secara off-line atau archieved.

Materi belajar dikelola oleh pusat penyedia materi di kampus atau perusahaan penyedia content tertentu. Pembelajaran bisa mengatur sendiri waktu belajarnya dan tempat untuk mengakses pelajaran.

• Pembelajaran dengan perangkat komputer

E-Learning disampaikan dengan memanfaatkan perangkat komputer. Jumlah pembelajaran yang bisa ikut berpartisipasi tidak dibatasi dengan kapasitas kelas.

• Pembelajaran formal vs informal

E-Learning bisa mencangkup pembelajaran secara formal maupun informal. E-Learning secara formal misalnya kurikulum, silabus, mata kuliah dan tes yang telah diatur dan disusun berdasarkan jadwal yang telah disepakati pihak-pihak terkait. E-Learning juga bisa dilakukan secara informal dengan interaksi lebih sederhana, misalnya melalui sarana mailing list, e-newsletter atau website pribadi.

• Pembelajaran yang ditunjang oleh para ahli di bidang masing masing

Walaupun E-Learning diberikan hanya melalui perangkat komputer, E-Learning ternyata disiapkan dan ditunjang atau dikelola oleh tim yang terdiri dari para ahli di bidang masing-masing, yaitu:

1. Subject Matter Expert (SME) atau narasumber dari pelatihan yang disampaikan.
2. Intructional Designer (ID) bertugas secara sistematis mendesain materi dari SME menjadi E-Learning dengan memasukkan unsur metode pengajaran agar materi lebih interaktif, lebih mudah dimengerti dan lebih menarik untuk dipelajari.
3. Graphic Designer (GD) mengubah materi text menjadi bentuk grafis dengan gambar, warna dan layout yang enak dilihat efektif dan menarik unik untuk dipelajari.
4. Ahli bidang Learning Management System (LMS) mengelola sistem di website dan mengatur lalu lintas interaksi antar instruktur dengan mahasiswa dan mahasiswa dengan mahasiswa lainnya.

Di sini, pembelajarannya bisa kita lihat di modul-modul yang ditawarkan lalu bisa mengambil tugas-tugas dan test-test yang harus dikerjakan, serta dapat melihat jadwal diskusi secara maya dengan instruktur. Melalui LMS ini, mahasiswa juga bisa melihat nilai tugas dan test serta perangkatnya berdasarkan nilai test atau tugas yang diperoleh.

Menurut saya, kelebihan dari E-Learning adalah:

1. Kita bisa memanfaatkan teknologi komputer, jaringan komputer dan internet.
2. Kita bisa belajar dimana saja tanpa harus secara fisik datang mengikut perkuliahan di kelas.
3. Kita bisa mengatur sendiri waktu belajar kita dan tempat untuk mengakses pelajaran di E-Learning.
   

Tetapi, E-Learning juga memiliki kelemahan, yaitu :

1. Kadang yang menjadi hambatan bagi mahasiswa yang masih belum memiliki internet untuk mengakses E-Learning.
   
2. Kalo kita mau ngedownload modul yang ada di E-Learning masih terpisah-pisah, tidak dalam 1 buku.
   
3. Kadang-kadang E-Learning masih suka sulit untuk di buka.

Demikianlah analisa yang saya buat tentang website yang ada di Universitas Gunadarma. Semoga tulisan yang saya buat di blog ini bisa bermanfaat :)

TERIMA KASIH

elearning.gunadarma.ac.id